“Termasuk juga pemberdayaan UMKM dan sektor pariwisata, meningkatnya kualitas pelayanan dasar dan infrastuktur, ketersediaan pangan dan akses pangan, kualitas lingkungan dan turunnya angka pengangguran, kualitas kesehatan dan akses pendidikan, pengembangan seni budaya dan terakhir harus menjadi perhatian tentang menarik investor dengan menciptakan iklim kepastian hukum, konsistensi regulasi dan peningkatan SDM sesuai kualifikasi,” tegasnya.
Kata dia, yang paling urgent dibutuhkan Jambi adalah pembangunan pelabuhan laut, menurut data selama kepemimpinan Jokowi membangun 18 pelabuhan baru dan 128 perbaikan pelabuhan, sayangnya pelabuhan Jambi belum tersentuh.
“Saya berharap pada masa presiden Prabowo nanti masalah pembangunan pelabuhan di Jambi mendapat perhatian, Jambi membutuhkan perhatian infrastuktur selain jalan tol, pelebaran dan perbaikan jalan terutama jalan rawan macet dan rawan kecelakaan, duplikasi jembatan ganda Aur duri, bendungan, irigasi dan perlu bandara baru karena lokasi bandara saat ini yang dibuat oleh Belanda terlalu dekat dari kota Jambi yang sulit untuk dikembangkan jarak landas pacunya,” pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari.Halaman : 1 2